Hari raya Idul Fitri, hari raya kemenangan bagi seluruh umat muslim di seluruh Dunia. Setelah selama satu bulan penuh menahan diri untuk berpuasa, hari raya Idul Fitri menjadi momen merayakan kemenangan bersama keluarga. Biasanya pada hari raya Idul Fitri dilengkapi dengan makanan-makanan khas seperti kue kering, ketupat, opor, cemilan, dan banyak lagi. Hidangan-hidang tersebut tentu saja sangat meggugah selera, apalagi setelah satu bulan penuh berpuasa.
Namun tetap saja kita harus bisa membatasi memakan makanan tersebut, terutama makanan-makanan yang bisa menyebabkan resiko pada kesehatan kita. Sebagai contoh, jika anda memiliki riwayat kolesterol, maka akan sangat bijaksana jika anda mengurangi memakan opor ayam. Kita sudah tahu bahwa makanan yang bersantan beresiko meningkatkan kadar kolesterol. Begitu juga cemilan-cemilan yang mengandung garam yang tinggi, sangat tidak direkomendasikan untuk anda yang memiliki riwayat darah tinggi.
Begitu juga dengan penderita gangguan tenggorokan, beberapa makanan di bawah ini tidak direkomendasikan. Bahkan jika anda dalam keadaan sehat dan tenggorokan anda tidak mengalami kendala seperti gatal dan tidak nyaman, maka sangat dianjurkan untuk tidak terlalu banyak memakan makanan ini. Berikut adalah makanan-makanan yang biasa dihidangkan saat hari raya Idul Fitri yang dianjurkan untuk tidak berlebih untuk menjaga agar tenggorokan anda tetap sehat.
Makanan Pedas
Memakan makanan pedas memang nikmat, semakin pedas rasanya semakin membuat penasaran untuk terus memakannya. Bahkan sekarang banyak sekali menu-menu kuliner yang mengandalkan rasa pedas sebagai menu andlannya. Banyak yang berasumsi bahwa memakan makanan pedas dapat meringankan rasa gatal dan tidak nyaman akibat gangguan tenggorokan. Namun, anggapan tersebut nyatanya adalah salah, bahkan makanan pedas bisa menyebabkan gangguan tenggorokan yang sedang anda derita semakin parah. Walaupun tenggorokan anda sedang sehat, akan sangat bijaksana jika anda membatasi makanan pedas. Rangsangan ditenggorokan akibat makanan pedas bisa menyebabkan terjadi iritasi yang menimbulkan rasa gatal dan tidak nyaman di tenggorokan. Jadi, makanan pedas memang nikmat untuk disantap bersama keluarga, tapi lebih baik untuk membatasi memakan makanan pedasnya.
Makanan Renyah dan Keras
Makanan renyah merupakan makanan yang sangat favorit bagi sebagaian besar masyarakat Indonesia. Contohnya kerupuk, kerupuk telah menjadi makanan pendamping yang hampir selalu tersedia dalam berbagai hidangan yang disajikan, terutama untuk makanan yang berkuah. Jika kita memakan bakso, mie ayam, atau sayuran berkuah, rasanya akan kurang afdol jika tidak menyertakan kerupuk sebagai lauk pendamping. Begitu juga banyak cemilan yang sering dikonsumsi bersama sambil bercengkrama bersama keluarga contohnya kacang-kacangan dan keripik. Tanpa disadari makanan-makanan tersebut bisa memicu alergi dan iritasi di tenggorokan, sehingga menyebabkan gatal dan tidak nyaman di tenggorokan. Makanan-makanan tersebut juga sangat tidak direkomendasikan bagi anda yang sedang menderita gangguan tenggorokan, karena bisa memicu gangguan tenggorokan yang sedang anda derita semakin parah.
Makanan Berminyak
Sebagian besar masyarakat Indonesia pasti menyukai makanan yang digoreng. Namun seperti diketahui bahwa kandungan minyak dalam masakan yang digoreng berpotensi menyebabkan iritasi di tenggorokan yang bisa menyebabkan rasa gatal dan tidak nyaman. Senyawa Akrolein akan terbentuk dari minyak yang dipanaskan hingga mencapai titik asapnya, jika minyak goreng terus menerus digunakan senyawa akrolein yang bersifat iritan akan ikut menempel di makanan. Boleh-boleh saja memakan makanan yang digoreng namun jangan berlebihan dan minyak goreng yang digunakan harus minyak goreng yang baru, kandungan sehingga senyawa akroleinnya masih sedikit. Namun jika anda sedang mengalami gangguan tenggorokan, memakanan makanan yang digoreng sangat tidak dianjurkan, karena bisa menambah parah ganguan tenggorokan yang diderita.
Mengalami gangguan tenggorokan memang terdengan sepele, namun rasa gatal dan tidak nyaman ditenggorokan bisa membuat anda tergangu, sehingga momen berkumpul bersama dengan keluarga merayakan hari raya Idul Fitri terganggu. Sebagai langkah antisipasi, anda bisa menyediakan Pastilles pelega tenggorokan. Capung herbal Pastilles merupakan Pastilles pelega tenggorokan yang sudah beredar di Indonesia. Capung Herbal Pastilles ini memiliki keunggulan sebagai Pastilles yang mengandung Licorice dan terbuat dari 100% bahan herbal alami, sehingga bebas gula dan perasa buatan. Anda juga tidak perlu khawatir mengenai kehalalanan produk ini, karena Capung Herbal Pastilles sudah tersertifikasi Halal dari MUI [TA].
Dari Berbagai Sumber
Foto by : pixabay.com