Berita Terkini

Rekomendasi Makanan Saat Menderita Hemoroid

Hemoroid merupakan jenis penyakit yang terjadi akibat adanya benjolan pada rektum dan atau anus. Hemoroid akan membuat penderitanya merasa tidak nyaman terutama saat duduk ataupun buang air besar. Pada kondisi yang lebih berat hemoroid bisa menyebabkan rasa sakit dan pendarahan terutama saat buang air besar. Kondisi ini biasanya akan menjadi lebih parah jika tidak diimbangi dengan pola makan yang tinggi serat sehingga hemoroid yang diderita bisa bertambah parah.

Makanan yang berserat sangat penting bagi penderita hemoroid, karena makanan berserat tidak menimbulkan sembelit dan membuat iritasi saat buang air besar yang justru akan membuat hemoroid semakin parah. Makanan berserat juga membuat feses lebih lunak sehingga mudah untuk dikeluarkan dan tidak menimbulkan rasa sakit ketika buang air besar. Serat pada pada dasarnya dibagi menjadi dua jenis yaitu serat larut dan tidak larut. Serat larut dapat membuat feses menjadi lebih lembut, terbentuk dengan baik, dan memudahkan melewati anus ketika dikeluarkan. Sedangkan serat tidak larut tidak dipecah secara langsung di usus dan langsung menyerap ke aliran darah yang mengalir ke sistem pencernaan.

Beberapa makanan yang dianjurkan untuk penderita hemoroid adalah kacang-kacangan, biji-bijian, maupun buah dan sayur. Makanan-makanan tersebut memiliki kandungan serat yang tinggi dan mudah dicerna sehingga tidak menimbulkan sembelit yang berakibat hemoroid menjadi lebih parah. Untuk menghindari kebosanan anda bisa membuart variasi masakan atau mengkombinasikan makanan-makanan tersebut.

Untuk mencegah hemoroid semakin parah, kita juga bisa mengobati hemoroid secara mandiri menggunakan obat-obatan yang banyak beredar di pasaran. Beberapa contoh obat untuk hemoroid yang kami rekomendasikan adalah Mediven dan Mathuk. Kedua produk tersebut mengandung Daun Ungu yang sudah terbukti efektif untuk mengobati hemoroid. Tentu saja jika dirasa hemoroid yang diderita sudah sangat parah, maka direkomendasikan untuk menghubungi dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut (TA).

 

Foto: pixabay.com

Sumber: dari berbagai sumber

BACA LEBIH LANJUT

Penyebab Hemoroid

Merasa tidak nyaman dan sakit disekitar anus memang sangat mengganggu rutinitas sehari-hari, apalagi bagi pekerja kantoran dengan rutinitas banyak duduk. Ada baiknya segera memeriksakan diri ke dokter untuk memperoleh diagnosa yang tepat, tetapi biasanya gejala-gejala tersebut menunjukan bahwa sedang menderita hemoroid. Hemoroid merupakan penyakit yang diakibatkan karena adanya pembengkakan pembuluh darah di sekitar rektum dan atau anus. Rektum merupakan area terakhir dari usus sbelum keluar dari anus, sedangkan anus merupakan ujung saluran pencernaan tempat feses keluar dari tubuh.

Hemoroid sering diderita oleh orang-orang yang memiliki rutinitas duduk terlalu lama atau wanita hamil. Berikut adalah beberapa penyebab hemoroid:

·         Kehamilan : hemoroid banyak menyerang pada wanita yang sedang hamil karena pada kondisi hamil, ketika Rahim membesar dapat menekan pembuluh darah di usus. Kondisi tersebut bisa mengakibatkan pembengkakan pembuluh darah di rektum atau usus sehingga mengakibatkan hemoroid

·         Mengejan saat buang air besar : pada kondisi normal mengejan saat buang air besar tidak akan menyebabkan masalah, tetapi jika tekanan saat mengejan terlalu keras akan beresiko menimbulkan hemoroid

·         Duduk terlalu lama : hemoroid sering kali diderita oleh para pekerja kantoran yang sering duduk berlama-lama, karena bisa memicu pembengkakan pembuluh darah di anus

·         Diare : saat seseorang terkena diare, pasti akan sering berlama-lama duduk ditoilet dan mengejan, keadaan tersebut beresiko menimbulkan pembengkakan di area rektum maupun anus

·         Konstipasi kronis : pada saat konstipasi dimana saat buang air besar perlu mengejan lebih keras dapat menambah tekananpada dinding pembuluh darah sehingga dapat memicu pembengkakan pembuluh darah di rektum dan anus

·         Mengangkat beban : pada saat mengangkat beban tanpa disadari akan nemahan nafas dan mengejan saat mengangkat beban berat. Kondisi tersebut menimbulkan tekanan pada pembuluh darah di anus dan rektum sehingga dapat menyebabkan pembengkakan pembuluh darah atau hemoroid

·         Usia : hemoroid sebenarnya bisa menyerang siapa saja pada usia berapa aja, namun seiiring bertambahnya usia, seseorang akan lebih rentan terkena hemoroid. Terbukti hemoroid lebih banyak diderita pada rentang usia 45-65 tahun

·         Anal sex : anal sex dapat memicu terjadinya hemoroid dan bisa membuat hemoroid yang sudah diderita bertambah parah

Hemoroid adalah penyakit yang normal dan dapat disembuhkan dengan produk-produk yang memang khusus diindikasikan untuk mengatasi hemoroid. Produk-produk tersebut telah banyak beredar di pasaran dan dapat dibeli dengan bebas tanpa menggunkanan resep dari dokter. Salah satu produk yang kami rekomendasikan untuk mengatasi hemoroid adalah Mediven dan Mathuk. Kedua produk tersebut mengandung daun ungu yang sudah terbukti efektif untuk mengatasi hemoroid. Mediven dan Mathuk sudah tersebar di pasaran dan dapat dibeli di apotik, toko obat, maupun online (TA).

 

 Photo: Designed by Freepik

Sumber: dari berbagai sumber

BACA LEBIH LANJUT

Hemoroid

Apakah anda pernah merasakan seperti ada benjolan di anus dan membuat sangat tidak nyaman? Benjolan tersebut biasanya sangat mengganggu apalagi bagi anda yang memiliki rutinitas banyak duduk di depan computer. Jika anda merasakan gejala seperti itu, maka sepertinya anda mengalami hemoroid. Hemoroid adalah penyakit yang diakibatkan oleh pembengkakan atau pembesaran pembuluh darah di daerah sekitar rektum atau anus. Masyarakat Indonesia mengenai hemoroid dengan istilah wasir atau ambeien. Hemoroid merupakan penyakit yang umum terjadi dan dapat menyerang segala usia, namun biasanya lebih banyak diderita oleh kelompok usia lebih dari 50 tahun.  

Secara garis besar, hemoroid dapat dibagi menjadi 2 jenis yaitu hemoroid internal dan hemoroid eksternal. Hemoroid internal merupakan jenis hemoroid yang ringan dan tidak dapat dilihat karena benjolan atau pembengkakan terjadi di dalam rektum. Biasanya hemoroid internal tidak menyebabkan rasa sakit, tetapi kadang bisa menyebabkan sakit dan pendarahan ketika buang air besar. Benjolan juga terkadang dapat keluar dari anus, tetapi biasanya dapat dengan mudah untuk didorong masuk kembali.

Jika hemoroid yang diderita dapat dilihat dengan jelas dan benjolan muncul di luar anus, maka hemoroid tersebut masuk kedalam hemoroid ekternal. Biasanya hemoroid eksternal terasa lebih nyeri dan membuat tidak nyaman. Hemoroid ekternal juga berpotensi menimbulkan infeksi karena bisa membuat feses tersangkut, bila tidak dibresihkan dengan baik, maka bisa timbul infeksi. Kadang benjolan bisa robek yang berakibat pendarahan.

Hemoroid dapat menyerang siapa saja, namun biasanya lebih sering terjadi pada ibu hamil, menderita sembelit, atau sedang mengalami diare kronis. Rasa tidak nyaman dan sakit saat buang air besar bisanya menjadi gejala yang sering muncul ketika menderita hemoroid. Berikut adalah gejala-gejala yang biasa muncul ketika terkena hemoroid:

Gatal dan iritasi pada area rektum

Bengkak di sekitar anus

Rasa tidak nyaman dan nyeri

Benjilan yang sensitif dan nyeri di dekat anus

Feses berdarah berwarna merah

Pada gejala-gejala yang ringan, hemoroid merupakan penyakit yang biasanya dapat sembuh melalui pengobatan mandiri dengan menggunakan obat hemoroid yang sudah banyak tersedia di pasaran. Obat-obat tersebut merupakan obat bebas dan dapat dibeli tanpa menggunakan resep dari dokter seperti contohnya Mediven atau Mathuk. Produk-produk tersebut merupakan produk yang sudah terbukti efektif untuk mengatasi hemoriod karena mengandung bahan-bahan herbal yang sudah dipercaya efektif untuk mengatasi hemoroid. Jika gejala yang dirasakan adalah gejala yang parah, maka sebaiknya segera menguhungi dokter untuk mendapatkan diagnosa dan pengobatan yang tepat (TA).

 Foto: pixabay.com

Sumber: dari berbagai sumber

BACA LEBIH LANJUT

Makanan yang Harus Dikurangi Saat Lebaran Untuk Bebas Gangguan Tenggorokan

Hari raya Idul Fitri, hari raya kemenangan bagi seluruh umat muslim di seluruh Dunia. Setelah selama satu bulan penuh menahan diri untuk berpuasa, hari raya Idul Fitri menjadi momen merayakan kemenangan bersama keluarga. Biasanya pada hari raya Idul Fitri dilengkapi dengan makanan-makanan khas seperti kue kering, ketupat, opor, cemilan, dan banyak lagi. Hidangan-hidang tersebut tentu saja sangat meggugah selera, apalagi setelah satu bulan penuh berpuasa.

Namun tetap saja kita harus bisa membatasi memakan makanan tersebut, terutama makanan-makanan yang bisa menyebabkan resiko pada kesehatan kita. Sebagai contoh, jika anda memiliki riwayat kolesterol, maka akan sangat bijaksana jika anda mengurangi memakan opor ayam. Kita sudah tahu bahwa makanan yang bersantan beresiko meningkatkan kadar kolesterol. Begitu juga cemilan-cemilan yang mengandung garam yang tinggi, sangat tidak direkomendasikan untuk anda yang memiliki riwayat  darah tinggi.

Begitu juga dengan penderita gangguan tenggorokan, beberapa makanan di bawah ini tidak direkomendasikan. Bahkan jika anda dalam keadaan sehat dan tenggorokan anda tidak mengalami kendala seperti gatal dan tidak nyaman, maka sangat dianjurkan untuk tidak terlalu banyak memakan makanan ini. Berikut adalah makanan-makanan yang biasa dihidangkan saat hari raya Idul Fitri yang dianjurkan untuk tidak berlebih untuk menjaga agar tenggorokan anda tetap sehat.

 

Makanan Pedas

Memakan makanan pedas memang nikmat, semakin pedas rasanya semakin membuat penasaran untuk terus memakannya. Bahkan sekarang banyak sekali menu-menu kuliner yang mengandalkan rasa pedas sebagai menu andlannya. Banyak yang berasumsi bahwa memakan makanan pedas dapat meringankan rasa gatal dan tidak nyaman akibat gangguan tenggorokan. Namun, anggapan tersebut nyatanya adalah salah, bahkan makanan pedas bisa menyebabkan gangguan tenggorokan yang sedang anda derita semakin parah. Walaupun tenggorokan anda sedang sehat, akan sangat bijaksana jika anda membatasi makanan pedas. Rangsangan ditenggorokan akibat makanan pedas bisa menyebabkan terjadi iritasi yang menimbulkan rasa gatal dan tidak nyaman di tenggorokan. Jadi, makanan pedas memang nikmat untuk disantap bersama keluarga, tapi lebih baik untuk membatasi memakan makanan pedasnya.

 

Makanan Renyah dan Keras

Makanan renyah merupakan makanan yang sangat favorit bagi sebagaian besar masyarakat Indonesia. Contohnya kerupuk, kerupuk telah menjadi makanan pendamping yang hampir selalu tersedia dalam berbagai hidangan yang disajikan, terutama untuk makanan yang berkuah. Jika kita memakan bakso, mie ayam, atau sayuran berkuah, rasanya akan kurang afdol jika tidak menyertakan kerupuk sebagai lauk pendamping. Begitu juga banyak cemilan yang sering dikonsumsi bersama sambil bercengkrama bersama keluarga contohnya kacang-kacangan dan keripik. Tanpa disadari makanan-makanan tersebut bisa memicu alergi dan iritasi di tenggorokan, sehingga menyebabkan gatal dan tidak nyaman di tenggorokan. Makanan-makanan tersebut juga sangat tidak direkomendasikan bagi anda yang sedang menderita gangguan tenggorokan, karena bisa memicu gangguan tenggorokan yang sedang anda derita semakin parah.

 

Makanan Berminyak

Sebagian besar masyarakat Indonesia pasti menyukai makanan yang digoreng. Namun seperti diketahui bahwa kandungan minyak dalam masakan yang digoreng berpotensi menyebabkan iritasi di tenggorokan yang bisa menyebabkan rasa gatal dan tidak nyaman. Senyawa Akrolein akan terbentuk dari minyak yang dipanaskan hingga mencapai titik asapnya, jika minyak goreng terus menerus digunakan senyawa akrolein yang bersifat iritan akan ikut menempel di makanan.  Boleh-boleh saja memakan makanan yang digoreng namun jangan berlebihan dan minyak goreng yang digunakan harus minyak goreng yang baru, kandungan sehingga senyawa akroleinnya masih sedikit. Namun jika anda sedang mengalami gangguan tenggorokan, memakanan makanan yang digoreng sangat tidak dianjurkan, karena bisa menambah parah ganguan tenggorokan yang diderita.

 

Mengalami gangguan tenggorokan memang terdengan sepele, namun rasa gatal dan tidak nyaman ditenggorokan bisa membuat anda tergangu, sehingga momen berkumpul bersama dengan keluarga merayakan hari raya Idul Fitri terganggu. Sebagai langkah antisipasi, anda bisa menyediakan Pastilles pelega tenggorokan. Capung herbal Pastilles merupakan Pastilles pelega tenggorokan yang sudah beredar di Indonesia. Capung Herbal Pastilles ini memiliki keunggulan sebagai Pastilles yang mengandung Licorice dan terbuat dari 100% bahan herbal alami, sehingga bebas gula dan perasa buatan. Anda juga tidak perlu khawatir mengenai kehalalanan produk ini, karena Capung Herbal Pastilles sudah tersertifikasi Halal dari MUI [TA].


Dari Berbagai Sumber

Foto by : pixabay.com

BACA LEBIH LANJUT

Hindari Gangguan Tenggorokan Saat Mudik

Hari Raya Idul Fitri tinggal beberapa hari lagi. Sudah pasti momen hari raya Idul Fitri dijadikan ajang untuk silaturahmi dan berkumpul bersama keluarga. Maka setiap tahun momen hari raya Idul Fitri biasanya dibarengi dengan fenomena mudik lebaran yang dilakukan oleh sebagian besar kaum urban diperkotaan demi berkumpul bersama keluarga di kampung halaman. Fenomena ini juga biasanya dibarengi dengan kemacetan lalu lintas akibat banyaknya pengguna jalan yang melintas.

Saat-saat perjalanan mudik inilah biasanya kondisi badan menurun sehingga lebih rentan terhadap berbagai penyakit. Disamping itu, asupan makanan dan cairan yang kurang selama perjalanan bisa memperparah kondisi yang ada. Mudah sekali orang dengan keaadaan tersebut untuk terserang berbagai penyakit seperti flu, pilek, batuk, maag, bahkan gangguan tenggorokan.

Walaupun terkesan sepele, ganguan tenggorokan akan sangat mengaganggu bila dirasakan pada saat-saat perjalanan mudik. Bisa dibayangkan jika selama perjalanan tenggorokan gatal dan tidak nyaman yang sangat mengganggu, apalagi jika anda harus berkendara baik menggunakan mobil atapun motor. Gangguan tenggorokan yang tidak ditangani juga berpotensi untuk semakin parah sehingga membuat momen silaturahmi dan berkumpul dengan keluarga saat merayakan hari raya Idul Fitri menjadi terganggu. Berikut adalah beberapa tips yang bisa dilakukan oleh pemudik supaya terhindah dari gangguan tenggorokan akibat mudik.

 

Hindari Makanan Gorengan

 

Makanan yang digoreng memang enak, apalagi makanan yang digoreng sangat mudah ditemui dan biasanya banyak penjaja makanan disepanjang jalur mudik menyajikan gorengan. Namun saat kondisi tubuh sedang kurang fit, memakan banyak gorengan sangat tidak dianjurkan. Kandungan minyak pada gorengan bisa menyebabkan iritasi pada tenggorokan, sehingga membuat tenggorokan menjadi tidak nyaman dan gatal. Sebenarnya resiko terkena gangguan tenggorokan bisa lebih rendah jika minyak yang dipakai untuk menggoreng adalah minyak yang baru, tetapi biasanya pedagang di pinggir jalan menggunakan minyak yang sama terus menerus untuk memasak gorengannya. Penggunaan minyak goreng yang berulang menimbulkan terbentuknya senyawa akrolein yang bersifat iritan dan toksik, sehingga bisa mengiritasi tenggorokan yang menyebabkan rasa tidak nyaman atau gatal di tenggorokan. Jika anda memang penyuka gorengan, akan lebih baik jika membawa saja makanan gorengan yang dibuat di rumah sebagai bekal. Tentu saja pada pembuatannya menggunakan minyak goreng yang baru untuk menjamin gorengan yang dimakan lebih sehat.

 

Perbanyak Minum

 

Biasanya pemudik yang menggunakan kendaraan umum atau pribadi akan mengurangi minum saat perjalanan untuk mencegah terlalu sering buang air kecil. Menahan biang air kecil memang sangat tidak nyaman dan juga sangat buruk bagi kesehatan, tetapi mengurangi minum untuk mencegah buang air kecil juga sama tidak baiknya bagi kesehatan. Kondisi tubuh yang sudah menurun ditambah dengan dehidrasi bisa menimbulkan konsentrasi yang menurun, sehingga lebih rentan menyebabkan kecelakaan. Selain itu kurang minum juga menyebabkan tenggorokan menjadi kering dan berkurangnya produksi lendir, sehingga tenggorokan menjadi lebih rentan terkena infeksi dan iritan. Untuk mengatasinya anda bisa memperbanyak minum ketika sudah dekat dengan tempat istirahat atau rest area, sehingga bisa tetap menghindari tenggorokan yang kering juga bisa diantisipasi agar tidak menahan buang air kecil terlalu lama.

 

Hindari Polusi dan Asap Rokok

 

Saat keadaan macet membuka kaca kendaraan memang biasanya menjadi pilihan untuk melepas rasa jenuh. Namun saat macet biasanya udara akan dipenuhi oleh asap kendaraan sehingga udara penuh dengan polusi. Menghirup udara yang berpolusi tentu saja sangat tidak baik untuk kesehatan. Udara yang penuh dengan polutan juga bersifat iritan, sehingga menjadikan anda rentan terkena gangguan tenggorokan. Apalagi pada saat keadaan macet biasanya kondisi tubuh sudah tidak fit lagi dan daya tahan tubuh sudah menurun. Walaupun udara dari AC biasanya kering tapi lebih baik dari pada menghirup udara yang penuh dengan polusi. Bukalah jendela kendaraan anda jika sudah melewati titik kemacetan dan kendaraan sudah melaju dengan normal. Sehingga udara yang masuk lebih bersih dan sirkulasinya lebih lancar. Jika anda menggunakan kendaraan umum, usahakanlah menggunakan kendaraan ber AC yang melarang merokok di dalam kendaraan atau yang memiliki fasilitas smoking area.

 

Sedia Pastilles Pelega Tenggorokan

 

Untuk menjaga tenggorokan dari rasa gatal dan tidak nyaman, anda juga bisa selalu menyediakan Pastilles pelega tenggorokan yang sudah banyak beredar dipasaran. Menyediakan Pastilles pelega tenggorokan bisa menjadi solusi praktis untuk mencegah atau mengobati gangguan tenggorokan yang diderita. Salah satu Pastilles pelega tenggorokan yang sudah beredar di pasaran adalah Capung Herbal Pastilles. Produk ini sudah tersertifikasi Halal dari MUI. Capung Herbal Pastilles mengandung Licorice dan terbuat dari 100% bahan herbal alami sehingga bebas gula dan perasa tambahan [TA].


Dari Berbagai Sumber

Foto By : pixabay.com

BACA LEBIH LANJUT

Mengapa Gorengan Bisa Menyebabkan Gangguan Tenggorokan?

Bagi masyarakat Indonesia memakan gorengan sudah menjadi gaya hidup tidak bias dipisahkan dari kehiduan sehari-hari. Menyantap lezatnya tahu isi, bakwan, risoles, maupun pisang goreng menjadi kebiasaan yang jarang dilewatkan terutama untuk kalangan pekerja di waktu senggang maupun instirahat makan siang. Banyaknya penjual gorengan menjadikan gorengan sangat mudah di peroleh dengan harga yang terjangkau menjadikan goregan dinikmati oleh semua kalangan.

Namun dibalik lezatnya gorengan yang memanjakan lidah, gorengan juga bisa menimbukan gangguan pada tenggorokan. Minyak goreng yang digunakan berulang bisa menyebabkan iritasi pada tenggorokan yang berakibat rasa gatal dan tidak nyaman. Jika tidak diantisipasi bisa saja menjadi lebih parah sehingga menimbulkan batuk maupun radang renggorokan.

Seperti disebutkan di atas, bahwa penyebab utama gorengan bisa menimbulkan gangguan pada tenggorokan adalah pemakaian minyak yang terus berulang. Kebanyakan pedagang gorengan biasanya menggunakan minyak goreng yang sama sepanjang hari untuk memasak gorengan, Bahkan ada juga yang masih terus digunakan untuk ke esok harinya. Penggunaan minyak goreng yang sama terus menerus bisa menghasilkan senyawa yang di sebut Akrolein.

Senyawa Akrolein dihasilkan dari minyak yang dipanaskan hingga mencapai titik asap. Sehingga, semakin sering minyak tersebut berada pada pada titik asapnya maka semakin banyak pula senyawa Akrolein yang dihasilkan. Senyawa Akrolein bersifat toksik dan iritan sehingga bisa menyebabkan rasa gatal di tenggorokan. Itulah kenapa gorengan yang lezat untuk disantap, jika dimakan berlebihan dan terlalu sering bisa mengakibatkan gangguan pada tenggorokan.

Untuk mengantisipasi penumpukan senyawa Akrolein yang berakibat buruk bagi tenggorokan ada baiknya menghindari penggunaan minyak jelantah dalam memasak atau selalu mengganti minyak goreng dengan yang baru setelah tiga kali pemakaian. Bagi anda pencinta gorengan ada baiknya membuat gorengan sendiri di rumah dengan minyak goreng yang baru sehingga lebih terjamin kesehatannya.

Sebagai langkah pencegahan, selalu sediakan juga produk Pastilles yang mengandung Licorice sebagai antisipasi jika menderita gangguan tenggorokan. Licorice sudah terbukti efektif sebagai pereda gangguan tenggorokan dan telah digunakan menjadi bahan aktif dalam produk-produk pereda gangguan tenggorokan. Salah satu produk yang mengandung Licorice adalah Capung Herbal Pastilles. Produk ini mengandung Licorice dan terbuat dari 100% bahan herbal alami sehingga bebas dari pemanis maupun perasa buatan sehingga efektif untuk meredakan maupun untuk mencegah gangguan tenggorokan [TA].

 Dari Berbagai Sumber

Gambar oleh: https://pixabay.com

BACA LEBIH LANJUT